Seni dalam komunikasi yang berhubungan
dengan gambar, tulisan serta ruang, itulah desain grafis. Ya, dijaman
serba modern dan digital ini dunia desain grafis semakin berkembang
pesat. Bahkan banyak bermunculan anak-anak muda yang menjadi seniman
digital dan karya-karyanya memiliki nilai jual.
Jika Anda memang berminat pada bidang
ini, ada banyak cara untuk belajar mulai dari masuk dalam perkualiahan
jurusan Komunikasi Visual maupun kursus-kursus software desain grafis
populer seperti Corel Draw maupun Adobe Photoshop. Dijamin, keahlian
mengoperasikan software desain grafis akan sangat bermanfaat dan
tentunya yang paling penting adalah mendatangkan keuntungan.
Secara umum seorang desain grafis
professional bisa mengeluti bidang jasa fotografi, jasa pembuatan logo,
gambar, branding, desain t-shirt sampai pada bidang percetakan yang
memang sangat erat hubungannya dengan desain grafis.
Jika sudah begitu, banyak desainer
grafis muda yang mulai pesimis karena keterbatasan modal mulai dari
pembelian mesin cetak sampai sewa ruko yang kini harganya sudah
melambung tinggi. Adakah cara lain? Pastinya ada dan sangat mudah, yakni
berbisnis desain grafis secara online. Bagaimana caranya, simak ulasan
selengkapnya dibawah ini:
Artikel lain: Menjadi Pegawai Biasa Bukanlah Hal Yang Buruk, Asalkan…
1. Website adalah Hal Penting
Bukalah sebuah halaman website yang
berisi tentang jasa Anda sebagai seorang desainer grafis. Alangkah
baiknya website dengan domain milik sendiri agar lebih bonafit, namun
menggunakan blog gratisan juga tidak buruk selama tampilan tidak “norak”.
Dalam website inilah Anda bisa menulis berbagai jasa-jasa yang
ditawarkan sampai hasil desain grafis yang Anda buat atau biasa disebut
portopolio.
2. Tawarkan Jasa yang Bisa Dikerjakan Secara Online
Menawarkan jasa-jasa desain grafis yang
bisa dikerjakan secara online, diantaranya seperti jas pembuatan logo,
jasa pembuatan desain gambar kaos (t-shirt), Banner Adsc, pembuatan
banner website, pembuatan background,pembuatan illustrasi, pembuatan
grafis vektor dan sebagainya. Bahkan jika memungkinkan Anda bisa
menawarkan jasa percetakan mulai dari brosur, banner, foto, kaos dan
lain-lain.
3. Manfaatkan e-mail
Jasa desain grafis online sepertinya
memang harus memaksimalkan fasilitas e-mail. Ya, ketika order mulai
datang Anda bisa menyelesaikan dan mengirimkan hasil karya kepada
konsumen. Pengiriman gambar menggunakan akun sosial media memang bisa
dilakukan, namun sepertinya sangat terbatas ekstensi filenya.
Jadi hanya ekstensi tertentu seperti
JPEG saja yang dapat di kirim, selain itu resolusi gambar juga
berpotensi mengecil. Sedangkan e-mail lebih baik karena dapat mengirim
dengan berbagai ekstensi gambar dan ukuran foto stabil tidak akan
berubah. Fleksibel e-mail dalam menerima ekstensi gambar sangat penting
karena mungkin saja konsumen menginginkan file dengan format mentah
seperti CDR, PSD,PDF, AI dan sebaganya.
4. Seperti Jual Beli Online
Pada dasarnya bisnis desain grafis
online hampir sama dengan jual beli online biasa. Bedanya pengiriman
karya hasil desain bisa langsung cepat terkirim menggunakan e-mail, dan
biaya pembayaran dilakukan dengan rekening maupun metode pembayaran
lainnya. Terkecuali konsumen Anda meminta jasa desain grafis plus
ditambah dengan cetak seperti banner, brosur dan sejenisnya, bisa
memanfaatkan jasa pengiriman barang.
5. Jual eBook
Bisnis desain grafis online tidak selalu
menerima pesanan-pesanan dari konsumen. Anda bisa memainkan bisnis
dengan jenis lain, yakni penjualan ebook. Ebook bisa berisi tentang
tutorial-tutorial desain grafis maupun tips dan trik yang lebih lengkap.
Baca juga: Cara Rahasia Belajar Internet Marketing
Tips lain
1. Promosi via sosial media; Hampir sama dengan bisnis lainnya, Anda juga bisa memanfaatkan promosi via sosial media seperti Facebook, Twitter maupun forum-forum.2. Tampilkan portopolio; Portopolio menjadi sangat penting agar orang mengetahui seberapa kualitas hasil karya Anda. Tampilkan hasil desain terbaik Anda di website maupun pada sosial media.
3. Kembangkan bisnis desain grafis offline; Jangan hanya terpaku pada bisnis online saja karena bisnis offline juga bisa menguntungkan. Selain itu berbisnis desain grafis offline juga memungkin Anda dapat menambah banyak relasi baru.
4. Trik marketing online; Terapkan berbagai trik-trik marketing online seperti pada bisnis online lainnya seperti pemanfaatan SEO.
Demikianlah ulasan singkat tentang berbisnis desain grafis online. Terus tingkatkan kualitas dan raih kesuksesan.